Mukomuko (ANTARA) -
Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menargetkan 100 persen dari sebanyak 20.500 anak usia 6-11 tahun yang menjadi sasaran sudah divaksinasi COVID-19 dalam bulan April 2022.
 
"Sampai sekarang ini masih ada sebanyak sekitar 3.000 dari 20.500 anak usia 6-11 tahun yang belum menerima vaksin dosis pertama, kami targetkan 100 persen anak divaksin selama bulan April tahun ini," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Mukomuko Jajad Sudrajat, di Mukomuko, Selasa.

Baca juga: Mukomuko gelar vaksinasi malam hari selama Ramadhan
 
Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko selama bulan Ramadhan tahun ini tetap menggelar vaksinasi COVID-19 sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus corona di daerah ini.
 
Dinas Kesehatan Mukomuko bersama dengan forum koordinasi pimpinan daerah dan instansi terkait menggelar vaksinasi malam hari selama bulan Ramadhan bagi warga di desa yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini.
 
Ia mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat untuk meminta data siswa yang belum pernah menerima vaksin COVID-19.

Baca juga: Baru 39,65 persen warga Mukomuko yang divaksin lengkap
 
"Kita meminta data siswa yang belum vaksin, setelah itu petugas puskesmas yang akan memberikan pelayanan vaksinasi COVID-19 bagi anak di wilayahnya," ujarnya.
 
Ia mengatakan, vaksinasi terhadap seluruh anak usia 6-11 tahun diharapkan bisa meningkatkan cakupan vaksinasi COVID-19 di daerah ini.
 
Sementara itu, sebanyak 12.770 anak usia 6-11 tahun dari 20.500 anak yang menjadi sasaran sudah menerima penyuntikan vaksin secara lengkap, yakni dosis pertama dan kedua.

Baca juga: Satgas Kabupaten Mukomuko sebut vaksinasi sudah mencapai 62,87 persen
 
Ia menyebutkan, sebanyak 12.770 anak yang telah menerima vaksin COVID-19 dosis pertama tersebar di sejumlah wilayah di daerah ini.
 
Selanjutnya, kata dia, pihaknya akan terus memberikan vaksin dosis dua secara serentak kepada anak usia 6-11 tahun di sejumlah sekolah dan puskesmas di daerah ini.

Pewarta: Ferri Aryanto
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2022