Banda Aceh (ANTARA News) - Rektor Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh Prof DR Darni M Daud MA menyatakan menteri kabinet Indonesia Bersatu II agar lebih memperkuat koordinasi dengan berbagai kementerian dalam memaksimalkan tugas presiden.

"Seluruh menteri harus mampu membangun koordinasi dengan berbagai kementerian, sehingga tugas yang diberikan presiden dapat dilaksanakan dengan baik," katanya di Banda Aceh, Rabu.

Hal itu disampaikan Darni terkait adanya reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu II yang dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Menurut dia, pergantian yang dilakukan Kepala Negara itu merupakan hal yang wajar dalam memaksimalkan kinerja dan tugas presiden dalam mewujudkan pembangunan dan menyejahterakan masyarakat.

Darni menjelaskan, koordinasi yang dilakukan oleh berbagai kementerian akan mampu memberikan dampak positif bagi menteri yang belum memiliki kemampuan yang handal terhadap pos yang dipercayakan.

"Semua menteri yang diberi kepercayaan oleh presiden pada masing-masing pos itu harus mampu bekerja secara profesional dalam mendukung visi dan misi presiden," katanya.

Ia menambahkan, tantangan yang akan dihadapi ke depan adalah para menteri yang baru mendapat posisi pada bidang baru itu harus mampu menyesuaikan diri dalam membangun berbagai program pembangunan di berbagai kementerian.

"Kami optimistis koordinasi yang dibangun oleh semua kementerian akan mampu mewujudkan berbagai program-program yang telah dicanangkan Presiden hingga 2014," katanya.

Ia menambahkan, kehadiran wakil menteri di sejumlah kementerian juga harus mampu membantu dan meningkatkan tugas menteri dalam membantu roda pemerintahan yang lebih baik.
(T.KR-IFL/H011)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2011