Jakarta (ANTARA) - Tim yang terdiri dari para ahli China berkunjung ke Rumah Sakit Mahosot di Vientiane, ibu kota Laos, untuk bertukar pengalaman tentang pengujian dan perawatan COVID-19 pada Jumat (8/4).

Tim yang terdiri dari enam ahli China tersebut memeriksa kapasitas pengujian dan peralatan rumah sakit, sementara Khaysy Rassavong, wakil direktur jenderal Rumah Sakit Mahosot memberikan penjelasan tentang pengujian asam nukleat di rumah sakit tersebut serta mempelajari tentang praktik dan pendapat dari mitra China.

Khaysy mengucapkan terima kasih kepada para ahli China karena telah berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka tentang perawatan dan pengujian virus corona. "Pertukaran itu membawa banyak informasi baru bagi rumah sakit kami," katanya kepada Xinhua.
 
Tim ahli China berkunjung ke Rumah Sakit Mahosot untuk bertukar pengalaman tentang tes dan perawatan COVID-19 di Vientiane, ibu kota Laos, pada 8 April 2022. (Xinhua/Kaikeo Saiyasane


Setelah tiba di Vientiane pada 7 Februari, para ahli pengujian medis dan pengobatan tradisional China yang semuanya berasal dari Provinsi Yunnan, China barat daya, selain menjalani tugas untuk menyelesaikan misi mereka dalam membantu pengujian asam nukleat penumpang udara China di Laos, secara aktif terlibat dalam pertukaran pengalaman dengan mitra Laos.

Sebelumnya pada 11 Maret, para ahli China berkunjung ke Kementerian Kesehatan Laos untuk berkomunikasi dengan berbagai departemen di bawah kementerian tersebut, termasuk mereka yang bertanggung jawab atas pengendalian penyakit menular, perawatan medis, administrasi makanan dan obat-obatan, serta pusat laboratorium dan epidemiologi nasional.

Wakil Menteri Kesehatan Laos Phaivanh Keopaseuth juga menyampaikan terima kasih atas kerja para ahli China dan berharap mereka akan memberikan lebih banyak panduan kepada pihak Laos tentang perumusan standar pengujian asam nukleat dan teknologi pengujian. 
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
COPYRIGHT © ANTARA 2022