Jakarta (ANTARA) - Banyak perusahaan multinasional telah membantu Shanghai dalam upaya megakota itu mengatasi lonjakan terbaru COVID-19 dengan memberikan sumbangan dan menawarkan dukungan dalam bentuk lain, seperti diungkapkan pihak berwenang setempat.

Dukungan dari perusahaan-perusahaan tersebut telah menunjukkan rasa tanggung jawab mereka dan semangat "orang luar namun bukan orang yang asing," menurut kantor urusan luar negeri kota itu dan Asosiasi Persahabatan Rakyat Shanghai dengan Negara Asing.

HSBC baru-baru ini menyumbangkan lebih dari 49.000 set alat pelindung diri dan hampir 1.900 dus kebutuhan sehari-hari ke daerah-daerah di tujuh distrik di Shanghai dan lima rumah sakit isolasi rujukan kota itu, yang bermanfaat bagi penduduk, pekerja masyarakat, dan tenaga kesehatan.

L'Oreal China telah menyumbangkan produk perawatan kulit dan pembersih wajah senilai hampir 4 juta yuan (1 yuan = Rp2.255) kepada para tenaga kesehatan garis depan di Shanghai. Produk tersebut saat ini tengah dikirim.

Sementara itu, Bank DBS telah mendistribusikan paket pencegahan dan perawatan COVID-19 kepada para tenaga kesehatan garis depan kota tersebut, staf dan sukarelawan pencegahan pandemi, serta orang-orang di lembaga kesejahteraan sosial yang ditunjuk, terutama para warga lanjut usia.

Shanghai pada Minggu (10/4) melaporkan 914 kasus terkonfirmasi COVID-19 yang ditularkan secara lokal dan 25.173 kasus tanpa gejala, menurut Komisi Kesehatan Nasional China. 
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Satyagraha
COPYRIGHT © ANTARA 2022