Pantauan di bandara SIM, Sabtu, tidak terlihat adanya lonjakan penumpang yang signifikan baik untuk arus keberangkatan maupun arus kedatangan.
Yusrina, salah seorang petugas di bandara mengatakan, hingga saat ini belum ada lonjakan penumpang yang terjadi di bandara ini. Kondisinya masih normal, tidak ada peningkatan apapun, ujar dia.
"Sampai sekarang, penumpang yang berangkat masih normal," sebut dia.
Ia menambahkan, untuk jadwal maskapai penerbanganya masih tetap seperti jadwal semula. Tidak ada penambahan dan pengurangan pesawat, hanya saja untuk 6 hingga 7 Nopember pesawat Sriwijaya tidak terbang.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh salah seorang petugas keamanan di bandara tersebut, kondisi bandara masih stabil tidak ada lonjakan apapun.
Kalau dibandingkan lebaran Idul Adha tahun lalu, tahun ini lebih sedikit, katanya.
"Mungkin tahun ini karena libur lebarannya hanya pada hari Minggu jadi banyak orang tidak pulang," ujar dia.
Sementara itu, untuk angkutan darat tujuan pantai timur, arus balik mengalami peningkatan, bahkan para supir menempatkan penumpang dari tiga orang menjadi empat orang dalam satu barisan kursi.
Rusli, sopir L-300 tujuan pantai timur mengatakan, peningkatan ini terjadi sejak dua hari lalu.
"Sekarang sudah penuh tempat duduknya karena sudah dipesan tiga hari lalu oleh penumpang," ujar dia.
Selain itu, Ayi salah penumpang tujuan Lhokseumawe mengatakan dirinya rela duduk di bangku tempel asalkan bisa sampai ke kampung halaman.
Kalau tidak duduk seperti ini kita tidak bisa pulang kampung, demikian Ayi.
(ANT-286)
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2011
