Tim asuhan Mick McCarthy itu memulai hari itu dengan hanya tiga poin di atas tim terbawah klasemen Wigan, tapi gol-gol dari Jamie O`Hara, David Edwards, dan Stephen Ward, mengamankan kemenangan ketiga mereka pada liga musim ini, lapor AFP.
Kemenangan tersebut juga mengangkat Wolves ke posisi 13 dan memberi McCarthy ruang bernapas yang sangat diperlukan setelah tekanan beberapa pekan ini pada manajer tersebut, yang dicemooh oleh pada pendukung tim selama bermain imbang 2-2 melawan Swansea.
Sementara itu, Wigan menghadapi pertarungan panjang untuk bertahan di kompetisi tertinggi tersebut setelah menelan kekalahan kedelapan mereka dalam 11 pertandingan liga.
Tim Roberto Martinez itu sudah lima poin di bawah zona aman dan akan terus meningkat kecuali mereka bisa meningkatkan penampilan mereka.
Wolves yang pertama kali mengancam dan Edwards melakukan pergerakan bagus ke dalam ruang di belakang Kevin Doyle dan memaksa Ali Al Habsi menangkis tembakannya.
O`Hara membuka gol pada menit 31 dari jarak dekat saat dengan tenang mengendalikan bola dari umpan silang Doyle. Ini merupakan gol ketiga O`Hara dalam empat pertandingan.
Tapi empat menit sebelum turun minum, Ben Watson menyamakan kedudukan bagi Wigan setelah Hunt menjatuhkan Emmerson Boyce di dalam kotak penalti.
Hennessey bisa menyelamatkan tembakan penalti Watson tapi mantan gelandang Crystal Palace itu menyambar bola yang memantul dan menjebol gawang.
McCarthy memasukkan Matt Jarvis menggantikan Guedioura pada babak kedua dan pergantian tersebut memberi Wolves lebih banyak peluang menyerang.
Mereka meraih keunggulan pada menit 55 berkat pergerakan yang tajam dari Karl Henry ke pertahanan lawan sebelum memberikan bola kembali pada Hunt. Al Habsi mengamankan upaya Hunt dan kemudian dari O`Hara, tapi Edwards dapat mengendalikan bola ke gawang.
Wolves secara efektif mengakhiri Wigan pada menit 66 saat tembakan jarak dekat Ward memperdaya Al Habsi setelah upaya dari Edwards dan O`Hara gagal diamankan secara sempurna. (I015/Z002)
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2011
