Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) jelang akhir pekan melemah ikuti koreksi indeks saham utama di Wall Street.

IHSG dibuka melemah 24,21 poin atau 0,33 persen ke posisi 7.251,98. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 5,93 poin atau 0,56 persen ke posisi 1.057,8.

"IHSG pada akhir pekan ini berpeluang bergerak mixed pada rentang 7.185 hingga 7.318," tulis Tim Riset Lotus Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Jumat.

Bursa ekuitas AS berbalik ditutup melemah pada akhir perdagangan Kamis (21/4) kemarin menyusul lonjakan imbal hasil obligasi pemerintah AS.

Aksi jual secara luas terjadi seiring benchmark imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun kembali naik mendekati level tertinggi di 2,9 persen.

Hal itu menyusul pidato dari Gubernur Federal Reserve Jerome Powell yang mengisyaratkan potensi kenaikan suku bunga yang lebih besar pada bulan depan.

Sementara, saham Tesla masih naik 3,2 persen setelah melaporkan kinerja yang melampaui ekspektasi di tengah gangguan rantai pasokan dan kenaikan biaya, didorong oleh harga mobil yang lebih tinggi.

Dari data, klaim pengangguran awal AS turun secara moderat ke level 184.000 klaim dari sebelumnya 186.000 klaim pada pekan lalu.

Dari Eropa, investor mencermati sejumlah laporan keuangan emiten yang lebih kuat dari ekspektasi. Sementara, pembacaan final data inflasi Maret zona Euro tercatat tumbuh 7,4 persen (yoy).

Di Asia, pelaku pasar mengevaluasi prospek ekonomi China seiring kebijakan ketat nol-COVID dan dampaknya terhadap ekonomi global ke depan.

Sementara, Presiden Xi Jinping menyatakan dukungan pembicaraan damai Rusia-Ukraina, namun menentang penggunaan sanksi ekonomi.

Dari data, investor mencermati nilai ekspor Korea Selatan yang tumbuh 16,9 persen (yoy), sementara impor naik 25,5 persen (yoy) dalam 20 hari pertama April akibat kenaikan harga bahan energi dan komoditas bahan mentah. Alhasil, neraca perdagangan mengalami defisit 5,2 miliar dolar AS.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei melemah 538,03 poin atau 1,95 persen ke 27.015,03, Hang Seng turun 271,49 poin atau 1,31 persen ke 20.410,73, dan Straits Times terkoreksi 14,1 poin atau 0,42 persen ke 3.334,36.

Baca juga: Wall St berakhir turun karena Powell rencanakan suku bunga naik 50 bps
Baca juga: Saham Inggris berbalik melemah, indeks FTSE 100 terkikis 0,02 persen
Baca juga: Saham China dibuka lebih rendah, indeks Shanghai tergerus 0,7 persen

 

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Biqwanto Situmorang
COPYRIGHT © ANTARA 2022