"Aussie" jatuh serendah 99,70 sen AS semalam, namun pulih sedikit menjadi persis di paritas pada pukul 8:55 waktu setempat (21.55 GMT), lapor AFP.
Direktur riset mata uang GFT Forex, Lien Kathy, mengatakan telah terjadi eksodus keluar dari mata uang berisiko tinggi, mata uang dengan imbal hasil (yield) tinggi, seperti dolar Australia dalam seminggu terakhir.
"Ini kelemahan di Aussie yang semua harus dilakukan dengan berlanjutnya ketegangan zona euro," kata Lien.
Dolar Australia pertama menembus paritas pada Oktober tahun lalu dan konsisten "rally" di dekat atau di atas batas 1,00 dolar AS untuk berbulan-bulan, mencapai rekor 110,81 sen AS pada Juli.
Aussie mundur sebentar segera setelah gempa dan krisis nuklir Jepang sebelum kembali turun di bawah 1,00 dolar AS pada 9 Agustus menyusul Standard & Poor`s menurunkan peringkat utang Amerika Serikat.
Dolar Australia merosot kembali di bawah greenback pada September dan lagi pada 12 Oktober sebelum pulih.
Lien mengatakan, kekhawatiran zona euro akan terus mendominasi sentimen pasar.
"Segala sesuatu yang lain hanya akan menjadi pertunjukan tambahan kepada Eropa dan ada kemungkinan dolar Aussie bisa menembus 98 sen (AS) dalam waktu dekat," kata dia. (A026)
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2011
