"Mari kita bekerja sama," kata Ban Ki moon dalam pidatonya di depan kalangan bisnis ASEAN dan negara-negara mitra di Asia Timur yang menghadiri KTT Bisnis dan Investasi, KTT Ke-19 ASEAN dan KTT terkait di Nusa Dua, Bali.
Dalam pidatonya di forum yang berlangsung di Bali International Convention Center, Nusa Dua, Bali, itu, Sekjen PBB memfokuskan pada isu kesehatan ibu dan anak. Masalah itu berkaitan erat dengan kemajuan sebuah bangsa.
Indonesia misalnya merupakan negara dengan populasi perempuan terbesar ketiga di dunia, khususnya perempuan berusia muda, katanya.
Terkait dengan upaya memperbaiki dan meningkatkan kondisi kesehatan ibu dan anak di dunia itu, Ban Ki moon mendorong kalangan bisnis agar ikut memobilisasi dana 40 miliar dolar AS yang dibutuhkan, katanya.
"Adalah tanggung jawab moral kita menyelamatkan para ibu dan anak karena mereka terkait erat dengan masa depan kita," katanya.
Selain menghadirkan Sekjen PBB Ban Ki Moon, KTT Bisnis dan Investasi ini juga diisi dengan dialog antarpengusaha ASEAN dengan sejumlah negara mitra, seperti Korea Selatan, Jepang, Amerika Serikat, India, dan Australia.
Beberapa isu yang dibahas terkait dengan peluang dan tantangan investasi di kawasan Asia Tenggara di tengah krisis ekonomi global.
(R013)
Editor: Desy Saputra
COPYRIGHT © ANTARA 2011
