Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta masih mencatat adanya penambahan kasus konfirmasi positif COVID-19 pada Sabtu yaitu sebanyak enam orang sehingga totalnya menjadi 220.573 kasus.

"Berdasarkan wilayah domisili, enam pasien itu berasal dari Kota Yogyakarta satu kasus, Kabupaten Bantul satu kasus, dan Sleman empat kasus," kata Kepala Bagian Humas Pemda DIY Ditya Nanaryo Aji melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Sabtu.

Jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, 12 kasus itu terdiri atas empat kasus periksa mandiri dan dua kasus hasil pelacakan kontak kasus positif.

Selain pasien positif COVID-19, Ditya juga mencatat 17 tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 214.509 orang.

Baca juga: Cakupan vaksinasi penguat di Yogyakarta mendekati 70 persen
Baca juga: Kota Yogyakarta masih harus melaksanakan PPKM Level 3

Jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 17 pasien sembuh itu terdiri atas tujuh orang asal Kota Yogyakarta, delapan orang asal Kabupaten Kulon Progo dan dua orang asal Kabupaten Gunung Kidul.

Menurut dia, tidak ada tambahan kasus meninggal, sehingga total kasus meninggal di DIY 5.896 orang.

Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, total suspek kumulatif COVID-19 di DIY hingga Minggu tercatat 103.424 orang, sedangkan jumlah sampel yang diperiksa bertambah 2.674 sampel, sehingga total menjadi 2.563.225 sampel.

Ia mengatakan total tempat tidur khusus isolasi kritikal di DIY yang tersedia 195 unit, saat ini terpakai 20 unit atau angka keterisian tempat tidur (BOR) 10,26 persen, sedangkan tempat tidur nonkritikal yang tersedia 1.540 unit dan telah terpakai 72 unit atau angka BOR 4,68 persen.

Baca juga: Yogyakarta evaluasi PTM memungkinkan digelar dengan kapasitas penuh

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2022