Jakarta (ANTARA) - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya menargetkan gardu distribusi berikut infrastruktur pendukung berupa saluran kabel tegangan menengah 20 kilovolt (kV)  untuk kegiatan Formula E siap operasi pada Rabu (25/5).

"Insyaallah tanggal 25 Mei gardu distribusi dan saluran kabel tegangan menegah 20 kilovolt seluruhnya akan beroperasi 100 persen dan siap digunakan pada event Formula E yang akan direncanakan tanggal 4 Juni 2022 nanti," kata General Manager PLN UID Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan di Jakarta, Kamis.
 
Doddy menjelaskan  sudah menyiapkan dan menarik jaringan saluran kabel tegangan menegah 20 kilovolt sepanjang hampir tujuh kilometer dengan gardu distribusi khusus yang dipasok dari tiga gardu induk termasuk dua gardu bergerak dengan kapasitas 1.000 Mega Volt Ampere (MVA).
 
"Kebutuhan gelaran sekitar 7 MVA atau tujuh juta volt ampere yang akan disediakan dari gardu distribusi khusus dan gardu mobile. Gardu mobile ini kami siapkan untuk  darurat apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan," ucapnya.
 
Untuk gardu distribusi khusus, Doddy menjelaskan pasokan utamanya adalah dari sistem Jawa, Madura, Bali, termasuk gardu cadangan, genset, maupun UPS.
 
Lebih lanjut, Doddy menegaskan akan terus menyelaraskan dengan tujuan utama dari Formula E untuk menggunakan energi baru dan terbarukan sehingga bebas polusi.
 
"Kami menggunakan listrik hijau, artinya bebas polusi dan juga bebas dari  polusi suara yang terjamin dalam produk sertifikat energi baru terbarukan (Renewable Energy Certificate/ REC) oleh sistem audit internasional, APX TIGRs yang berlokasi di California, Amerika Serikat. Dan yang penting pelayanan kami tanpa kedip," tuturnya.
 
Doddy menambahkan  meski pada hari pergelaran Formula E, PLN harus memasok listrik untuk kebutuhan balap mobil tersebut, PLN memastikan tidak akan mengganggu pasokan di Jakarta dan sekitarnya.
 
"Beban tertinggi yang pernah dicapai di Jakarta  pada 18 April 2022 sebesar 5.300 Megawatt, cadangan kita atau total kemampuan pasok sekitar 8.000 Megawatt, sehingga masih ada 2.700 Megawatt yang bisa digunakan, jadi aman sekali dari sisi pasokan tidak ada masalah," tutur Doddy menambahkan.
 
Total investasi untuk memenuhi kebutuhan listrik Formula E senilai Rp7 miliar bahkan untuk mendukung ajang internasional tersebut, PLN telah menyiapkan Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM) yang digelar sepanjang 6,8 kilometer sirkuit (kms).

Pembangunan gardu distribusi khusus bagi Formula E itu sudah mencapai 90 persen dan direncanakan selesai 100 persen pada 25 Mei 2022.
Baca juga: PLN jamin listrik untuk Formula E tak gunakan bahan bakar fosil
Baca juga: Formula E jadi komitmen langit biru
Baca juga: 1 Mei, Panitia jual resmi tiket Formula E seharga Rp250 ribu-Rp10 juta

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA 2022