Amman (ANTARA News) - Pihak berwenang Suriah pada hari Minggu menangkap seorang blogger yang akan bepergian ke Jordania untuk menghadiri konferensi tentang kebebasan pers.

Teman-teman Razan Ghazzawi (30) di Suriah mengabarkan kepada pers bahwa dia telah ditahan aparat. Penangkapan Ghazzawi menambah daftar blogger dan wartawan yang ditahan sejak terjadinya aksi protes jalanan terhadap Presiden Bashar al-Assad.

"Dia ditangkap saat menunjukkan paspor di imigrasi di pos perbatasan Suriah, Nassib, untuk menyeberang ke Jordania," kata salah satu temannya kepada Reuters.

Hal terakhir yang diterbitkan oleh Ghazzawi dalam blognya, www.razanghazzawi.com adalah berita tentang pembebasan sesama blogger Hussein Ghreir, yang dibebaskan pekan sebelumnya --setelah 37 hari mendekam di dalam penjara.

Ghazzawi mengatakan Ghreir beruntung karena dia telah menjalani sebagian besar masa penahanannya di penjara biasa, dibandingkan dengan penahanan di ruang bawah tanah rahasia polisi yang dia sebut penuh dengan penyiksaan.

Tidak ada komentar dari pihak berwenang Suriah. Pemerintah setempat melarang wartawan independen meninggalkan negara itu. Damaskus mengatakan bahwa media non-pemerintah telah menyebarkan kebohongan tentang pemberontakan, yang mereka tuduh didalangi konspirasi asing.
(G003)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2011