Jakarta (ANTARA News) - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang diperdagangkan pada Senin sore kembali melemah seiring dengan membaiknya beberapa data ekonomi AS.

Nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar AS antarBank Jakarta pada Senin sore bergerak turun 60 poin ke posisi Rp9.065 dibanding hari sebelumnya Rp9.005.

"Positifnya data AS seperti data pengangguran yang turun menjadi 8,6 persen dari sembilan persen pada bulan November 2011 menunjukkan tanda pertumbuhan ekonomi AS, sehingga kondisi itu memicu pelaku pasar keuangan menempatkan dananya dalam bentuk dolar AS," kata Managing Research Indosurya Asset Management, Reza Priyambada di Jakarta, Senin.

Ia menambahkan, setelah mengalami perlambatan ekonomi, saat ini AS mengalami perbaikan, kondisi itu yang mendorong investor valas memegang dolar AS, apalagi, penanganan krisis di eropa yang belum pasti.

Ia mengatakan, jelang pertemuan Bank Central Eropa dan pertemuan puncak Uni Eropa pada akhir pekan mendatang belum bisa diprediksi positif tidaknya bagi pasar keuangan global.

"Hal itu pemicu investor menempatkan bentuk dolar AS untuk jaga nilai aset investor karena dianggap lebih aman," kata dia.

Analis pasar uang Bank Himpunan Saudara, Rully Nova menambahkan, mata uang rupiah kembali melemah seiring dengan investor mulai berhati-hati untuk mengambil posisi secara agresif.

"Secara umum pergerakkan mata uang dalam negeri cenderung terbatas karena kurangnya minat beli investor, investor cenderung `wait and see`," kata dia.

Ia menambahkan, perekonomian AS yang menunjukkan perbaikkan mendorong investor valutas asing kembali menempatkan dananya pada mata uang dolar AS dibanding mata uang lainnya.

Meski demikian, kata dia, fundamental ekonomi dalam negeri yang masih positif sedikit mengurangi kekhawatiran pelaku pasar, sehingga kondisi itu dapat memicu investor asing untuk masuk ke Indonesia dan mengangkat rupiah.

"BI juga masih mengintervensi pasar untuk menjaga rupiah," kata dia.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada, Senin (5/12) tercatat mata uang rupiah bergerak naik ke posisi Rp9.065 dibanding sebelumnya Rp9.103 per dolar AS.

(T.KR-ZMF/B012)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2011