Biak (ANTARA News) - Permukiman warga di berbagai kampung dan distrik kabupaten Biak Numfor, Papua dihiasi dengan berbagai aksesoris lampu warna warni menyongsong hari raya Natal 25 Desember 2011.

Hingga Sabtu dini hari, beberapa lokasi jalan permukiman warga di setiap desa dan kelurahan sejak memasuki minggu-minggu advent telah dipasang hiasan lampu, pondok Natal hingga pohon Natal dengan berbagai ukuran.

Di sepanjang jalan kelurahan Mandala, Burokub, Samofa, kampung Amroben, Mokmer hingga pelosok desa kemeriahan menyambut hari raya Natal 25 Desember begitu meriah dengan pemasangan lampu dan pohon Natal.

Seperti terlihat di permukiman warga kelurahan Burokub distrik Biak Kota, di pinggiran jalan dan permukiman warga sejak awal Desember 2011 telah diterangi dengan berbagai jenis lampu dan pohon Natal sebagai ungkapan penuh suka cita umat Kristiani menyongong hari raya Natal.

Lurah Burokub, Estifince Kbarek mengakui, pemasangan lampu dan pohon Natal di permukiman warga dilakukan secara swadaya dan sukarela sebagai wujud kebersamaan masyarakat menyambut hari raya raya Natal.

"Pernak pernik hiasan lampu Natal telah dipasang sepanjang permukiman warga, ya setiap tahun menjelang hari raya Natal warganya menghiasi jalan dengan berbagai hiasan lampu warna warni," ujarnya.

Sementara itu, Geroge warga Biak lainnya, mengakui, kemeriahan menyambut Natal di berbagai kampung sangat terasa dengan pemasangan berbagai hiasan lampu warna warni dan pondok Natal di depan halaman rumah dan jalan-jalan.

"Pemasangan lampu hiasan Natal di pinggiran rumah dan jalan sebagai ungkapan suka cita warga Kristiani menyongsong kelahiran sang juru selamat dunia dan hari raya Natal," demikian Geroge warga Biak.

Hingga Sabtu pagi, menjelang 14 hari pelaksanaan hari raya Natal berbagai aktivitas warga Biak sekitarnya tetap berjalan normal dan kondusif seperti hari biasanya.

Salah satu tempat fasilitas umum yang ramai dikunjungi warga yakni supermarket, toserba serta pasar untuk memenuhi kebutuhan Natal . (M039)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2011