Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Boediono menilai merebaknya kasus korupsi dan penyelewengan  kewenangan disebabkan bukan karena pelaku mengalami kelaparan atau kekurangan biaya hidup tapi dipicu keserakahan.

"Memang akhirnya kembali kepada moral dan etika manusia itu sendirin" kata Wakil Presiden Boediono di Jakarta, Rabu.

Hal tersebut disampaikan Wapres saat memberikan pengarahan sekaligus membuka Seminar Nasional DPD RI yang antara lain dihadiri Ketua DPD Irman Gusman.

Ia mengatakan sangat sulit mengandalkan konsep moral dan etika karena kadangkali tidak ada yang tahu apa yang ada di benak manusia.

"Harus ada sistem yang menjaga rambu-rambu dan upaya itu harus kita upayakan bersama," kata Wapres.

Dikatakan Boediono, pemerintah mengajak DPD RI untuk menjalin komunikasi dalam mencegah penyelewengan di daerah.

Wapres juga menyoroti mengenai kemungkinan melakukan standarisasi belanja di daerah, seperti gedung dan mobil.
"Standar perlu karena variasi standar sepertinya luar biasa antardaerah dengan daerah lain," katanya.
(ANT)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2011