Temanggung (ANTARA News) - Satu regu tim Gegana Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng) diterjunkan di Temanggung untuk melakukan penyisiran sejumlah gereja di kabupaten tersebut untuk pengamanan Natal 2011.

Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Temanggung, AKBP Kukuh Kalis Susilo, di Temanggung, Jumat, mengatakan bahwa tim Gegana terdiri atas 10 orang tersebut melakukan penyisiran gereja bersama petugas Polres Temanggung beberapa jam sebelum acara kebaktian dimulai.

Penyisiran gereja telah dimulai pada Kamis (22/12) di Gereja Bethel Shekinah dan pada Jumat (23/2) dilakukan di Gereja Pante Kusta Temanggung.

"Penyisiran gereja menjelang perayaan Natal juga akan kami lakukan di sejumlah gereja lain yang dianggap prioritas dalam pengamanan," katanya.

Ia mengatakan, dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru 2012, Polres Temanggung menerjunkan 307 personel ditambah dari unsur lain, seperti TNI 95 personel, Satpol PP 31 personel, dan Banser 30 personel.

Menurut dia, setiap gereja akan dijaga petugas polisi dengan jumlah personel disesuaikan dengan tingkat kerawanan.

"Begitu juga gereja di wilayah kecamatan, pengamanan diserahkan kepada anggota polsek setempat," katanya.

Selain gereja, katanya, polisi juga disebar di sejumlah tempat keramaian, antara lain pasar dan toko swalayan.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Temanggung, AKP Maryadi, mengatakan bahwa untuk menyambut malam Tahun Baru 2012, masyarakat yang akan melintas di Temanggung untuk menghindari Alun-Alun Temanggung agar tidak terjebak dalam kemacetan.

"Petugas kami tempatkan di beberapa titik untuk mengatur lalu lintas, antara lain di perempatan Terminal Kowangan, Pertigaan Maron, dan Pertigaan Pandean," katanya.

Ia mengatakan, masyarakat yang akan merayakan tahun baru dilarang membunyikan mercon.

"Mereka yang ketahuan membawa mercon, maka akan kami sita," katanya menambahkan.
(U.H018/E001)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2011