Badung, Bali (ANTARA) - Deputi Bidang Sistem dan Strategi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati mengatakan Kulkul yang menjadi tanda dibukanya Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) ketujuh pada 2022 berkaitan erat dengan upaya pengurangan risiko bencana.

Presiden Joko Widodo memukul Kulkul, alat komunikasi tradisional masyarakat Bali, yang menandai pembukaan secara resmi GPDRR ketujuh yang berlangsung pada 23 – 28 Mei 2022.

“Dengan memukul Kulkul, bunyi yang dihasilkan merupakan peringatan dini kepada masyarakat,” ujar Ketua Sekretariat Panitia Nasional Penyelenggara GPDRR itu di Kabupaten Badung, Rabu.

Baca juga: Presiden Joko Widodo bunyikan kulkul Bali buka GPDRR 2022

Kulkul merupakan alat komunikasi dalam organisasi masyarakat tradisional, seperti banjar dan subak. Alat yang terbuat dari kayu ini biasanya ditempatkan pada bangunan bale kulkul, yang berada di balai banjar atau pura. Peringatan dini sangat erat berkaitan dengan pengurangan risiko bencana.

Menurut Raditya, Kulkul telah menjadi bagian dari masyarakat Bali. Ia berharap Kulkul tetap hidup di dalam masyarakat dan menjadi bagian dari sistem peringatan dini bencana.

Ia mengatakan ini merupakan bentuk kearifan lokal dari Indonesia sebagai praktik baik dalam pengurangan risiko bencana. “Kearifan lokal seperti Kulkul ini diharapkan terus hidup menjadi bentuk resiliensi berkelanjutan. Pada akhirnya peringatan dini ini dapat menyelamatkan masyarakat setempat dari ancaman bencana,” tambahnya.

Baca juga: Menlu: GPDRR platform tepat bagi dunia bangun kolaborasi kebencanaan

Baca juga: Kepala BNPB: GPDRR ajang berbagi pengalaman tanggulangi bencana


Raditya mengatakan masyarakat Jawa mengenal alat serupa, yaitu kentongan. Dengan ketukan tertentu, bunyi yang dihasilkan memberikan peringatan tertentu pula.

Acara pembukaan juga dihadiri oleh Wakil Presiden Zambia Mutale Nalumango, Deputi Sekretaris Jenderal PBB Amina Mohammed, Presiden Sidang Majelis Umum PBB ke-76 Abdulla Shahid, Special Representative of the Secretary-General for Disaster Risk Reduction, Mami Mizutori, serta para Menteri Kabinet Indonesia Maju, utamanya Menko PMK, Menteri Luar Negeri, dan Kepala BNPB sebagai Ketua dan Wakil Ketua I Panitia Nasional GPDRR 2022.

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Endang Sukarelawati
COPYRIGHT © ANTARA 2022