Dia mengatakan, perluasan Tanjung Priok akan sangat signifikan. Namun, dia tidak merinci luas areal perluasan. Dia hanya menyebutkan, perluasan itu akan meningkatkan kapasitas pelabuhan sampai dengan 2020. Setelah itu, pemerintah akan melakukan penyesuaian lebih lanjut.
Hatta mengatakan, rapat dengan presiden pada awal 2012 itu membahas pembangunan infrastruktur di Indonesia. "Terutama menyangkut konektivitas di Indonesia timur, Papua, Maluku, Maluku Utara, NTT," kata Hatta.
Dia menyebut, pembangunan dermaga dan pengadaan kapal sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan keterhubungan di kawasan itu. Hal itu selaras dengan pernyataan Presiden Susilo Yudhoyono di Bursa Efek Indonesia beberapa saat sebelumnya.
Saat itu Yudhoyono menyebut ketidaksiapan infrastruktur di Indonesia adalah salah satu hal yang paling sering dikeluhkan oleh para investor.
Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen untuk memberikan berbagai dukungan, termasuk dukungan alokasi anggaran, untuk membangun infrastruktur. Bahkan, Yudhoyono menegaskan, sisa lebih penggunaan anggaran (Silpa) 2011 sekitar Rp40 triliun sebagian besar akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur. (F008)
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2012