Melbourne, (ANTARA News) - Petenis AS Serena Williams melanjutkan drama di Melbourne saat meraih kemenangan 6-3, 6-4 atas Elena Dementieva dari Rusia untuk maju ke final untuk keempat kalinya di Australia Terbuka, Kamis. Kemenangan William di Rod Laver Arena yang atapnya ditutup itu mengakhiri laju kemenangan 15 pertandingan berturut-turut unggulan keempat tersebut pada 2009. Sebelumnya Dementieva memenangi gelar di Auckland dan Sydney, demikian diwartakan Reuters. Serena yang menempati nggulan kedua, harus berjuang untuk bangkit dari ketertinggalan 0-3 pada set kedua setelah dengan mudah memenangi set pertama. Ia berharap dapat melanjutkan rekor sempurna di final Australia Terbuka menyusul tiga kemenangan dalam tiga penampilan sebelumnya. William yang berusia 27 tahun akan menghadapi petenis Rusia lainnya pada perebutan gelar, pemenang semifinal kedua, Kamis, antara unggulan ketiga Dinara Safina dan unggulan ketujuh Vera Zvonareva. "Saya sungguh senang berada di final, tidak peduli siapa yang akan saya lawan yang akan saya hadapi," kata Williams dalam wawancara di tepi lapangan. "Saya senang bisa sampai sejauh ini semua kerja keras saya terbayar," kata adik kandung petenis Venus William itu. Ketika ditanya bagaimana ia akan menyiapkan diri untuk final Sabtu, ia bercanda, "Mudah-mudahan saya akan memainkan final ganda pada Jumat." "Jelas saya ingin memenangi ganda, saya punya pasangan terbaik," tambahnya, menunjuk kakaknya Venus sebelum memuji penonton. "Anda semua sangat mengagumkan, kembali pada hari Sabtu dan semangati saya, please," katanya.                            Atap Tertutup     Karena Melbourne sedang dilanda gelombang panas dengan suhu udara di atas 40 derajat Celsius untuk hari kedua berturut-turut, penyelenggara memberlakukan kebijakan untuk panas luar biasa pada pukul 11:00 (00:00 GMT) dan pertandingan dimulai di bawah atap tertutup. Dua game pembuka masing-masing berlangsung delapan menit dengan kedua pemain mendapat "break point". Kendati tegang di awal, William harus menunggu game kedelapaan untuk menunjukkan dominasinya, mematahkan servis Dementieva untuk mendapat kesempatan melakukan servis saat merebut set pertama. Sembilan kali juara grand slam itu melaju pada game tersebut dan memenangi set pertama dalam 44 menit ketika "drop shot backhand" Dementieva yang sangat berani jatuh sedikit melebar. Awal set kedua setegang set pembuka, dengan game pertama berlangsung selama 14 menit ketika Williams menciptakan serangkaian break point, namun Dementieva yang meraih advantage kembali dan akhirnya bertahan setelah enam kali deuce. Petenis Rusia itu kemudian mematahkan servis William dan memimpin 3-0 sebelum peringkat dua dunia itu mulai bangkit kembali. Ia bertahan tanpa balas, kemudian mematahkan servis Dementieva pada game kelima, kendati mengalami jatuh keras ketika ia salah melangkah saat menghadapi "forehand" dari petenis Rusia itu. Williams kemudian bertahan untuk menyamakan kedudukan 3-3 sebelum keduanya melakukan servis, dengan Dementieva sekali mematahkan servis lawan sementara Williams duakali melakukan break untuk mendapat kesempatan melakukan servis untuk menutup pertandingan.(*)

Pewarta: wibow
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2009