Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengajak masyarakat dan peserta Kejuaraan Batavia Utara Terbuka 3 melestarikan Pencak Silat dalam setiap kegiatan.

Pesan itu disampaikan Riza mengingat Pencak Silat telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda dari Indonesia.

Baca juga: Asosiasi Pencak Silat Betawi bentuk Korwil di Spanyol dan Chile

"Salah satu sarana pelestarian pencak silat adalah pada acara buka palang pintu yang digelar di awal prosesi pernikahan adat Betawi," kata Riza dikutip dari unggahan Instagram @arizapatria di Jakarta, Jumat.
​​​ ​​​​​​
Riza berterima kasih kepada para orang tua dari 665 atlet Pencak Silat di DKI Jakarta dan berbagai provinsi yang ikut dalam kejuaraan di Jakarta Utara, karena peserta sudah memupuk kecintaan pada Pencak Silat kepada sang anak sedari belia.

Kini 282 orang dari tingkat Sekolah Dasar, 230 orang dari Sekolah Menengah Pertama, 98 orang dari Sekolah Menengah Atas, dan 55 orang Dewasa yang datang dari Provinsi DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Sulawesi Utara, Lampung, dan Banten itu siap bersaing menjadi yang terbaik pada Kejuaraan Pencak Silat di Jakarta Utara.

Riza juga berpesan agar peserta kejuaraan menjadi pesilat harus sabar, tidak boleh sombong, dan pemarah.

Baca juga: Bahlil: Banyak pencak silat kala RI mau jadi produsen baterai listrik

Kejuaraan Pencak Silat yang berlangsung dari 17-19 Juni 2022 itu bertujuan mencari bibit pesilat baru untuk mendapat pembinaan dalam berprestasi di kejuaraan Pencak Silat berjenjang lainnya.

Riza membuka kejuaraan tersebut dengan pemukulan gong, menjadi inspektur upacara, dan memberikan semangat bertanding kepada para peserta.

Turut hadir dalam pembukaan kejuaraan Batavia Utara Terbuka 3 itu Asisten Deputi Olahraga Prestasi Kementerian Pemuda dan Olah Raga Surono, Seksi Olah Raga Pelajar Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi DKI Jakarta Rahman, Sekretaris Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia Provinsi DKI Jakarta Tri Widodo.

Selanjutnya, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Jakarta Utara Muhammad Andri, Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olah Raga Jakarta Utara Heru Haryanto, Ketua DPRD Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan sekaligus Pembina Satria Muda Indonesia H Marjito Bahri, Sekretaris Umum Satria Muda Indonesia Komisariat Daerah DKI Jakarta Heru Johansyah, Ketua Perguruan Pencak Silat Satria Muda Indonesia Erizal Cal Chaniago, Kepala Unit Pengelola Gelanggang Remaja Jakarta Utara Mat Hair, dan Ketua Pelaksana Dimas Hermawan.

Baca juga: PB IPSI tunjuk Abas Akbar jadi pelatih timnas

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA 2022