Bogor (ANTARA News) - Menteri Negara Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar meresmikan Kongres Nasional III Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) di Grand Jaya Raya, Cipayung, Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin.

Kongres ini mengusung tema "Bersama Kita Kuat" diawali dengan seminar nasional membahas tren ketenagakerjaan terkait pengupahan, `outsourcing and union busting` dihadiri sejumlah pengurus dan anggota Federasi KSPI.

Kongres ini diawali dengan seminar tentang `responsibility outsourcing` dan permasalah dunia kerja di Indonesia dan selanjutnya kongres yang akan berlangsung hingga 1 Februari, kata Ketua Panitia Kongres KSPI Much Rusdi.

Rusdi mengatakan, Kongres III KSPI tersebut diikuti sekitar 250 peserta terdiri atas delegasi, tamu dan anggota. Kongres juga diikuti sembilan federasi afiliasi dan 11 federasi dari berbagai wilayah di Indonesia.

"Melalui kongres ini kita harapkan perjuangan nasib buruh dan rakyat Indonesia lebih sejahtera lagi," katanya.

Presiden KSPI H Tamrin Musi dalam kata menyatakan bahwa KSPI akan berjuang agar kedepan tidak ada lagi eksploitasi tenaga kerja di lapangan.

Tamrin mengatakan, dalam penyelesaikan permasalahan dunia kerja perlu duduk bersama semua pihak sehingga tidak ada lagi peristiwa menduduki jalan tol atau peristiwa lainnya.

Dalam kongres tersebut akan ada pemilihan pengurus KSPI untuk periode 2012-2017. Tampil sebagai kandidat pimpinan KSPI periode mendatang yakni M Ikbal dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI).

(KR-LR/R007)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2012