Jakarta (ANTARA News) - PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) mengutuk aksi ilegal berupa tindakan melawan hukum dan pembakaran terhadap kamp eksplorasinya di Elang, 60 km dari tambang Batu Hijau, oleh orang-orang tidak bertanggung jawab Minggu (19/3). Akibatnya, tulis siaran pers PT NNT di Jakarta, Minggu malam, manajemen memutuskan untuk menutup kamp dan menangguhkan kegiatan eksplorasi di tempat itu. "Ini demi keselamatan karyawan dan kontraktor, karena terus terang kami khawatir," kata Manager Humas PTB NNT, Nunik Maulana. Namun, kejadian tersebut tidak berdampak pada operasi tambang Batu Hijau. PT NNT juga telah mengevakuasi semua karyawan sehari sebelum ancaman insiden ini terjadi. Pada Sabtu (18/3) siang sekitar 50 orang datang ke daerah eksplorasi dengan membawa bensin dan berencana untuk membakar kamp. Tidak ada tuntutan apapun yang dibawa untuk dibahas dengan PT NNT. Pada Minggu (19/3) pagi kelompok ini telah membakar kamp. "Kami telah memberitahu pemerintah dan polisi mengenai tindak kekerasan ini," kata Nunik. Saat ini polisi dan pemerintah daerah tengah mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menangani keadaan ini dan diharapkan diproses sesuai hukum yang berlaku. "Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah dan polisi untuk mengatasi masalah ini," katanya. PT NNT telah memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah dengan mempekerjakan masyarakat setempat, membeli barang dan jasa dari pengusaha setempat dan memberikan bantuan sosial, katanya.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006