Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tasikmalaya Kota AKP Anaga Budiharso membenarkan adanya truk yang gagal pengereman kemudian menabrak dua kendaraan bermotor dan pesepeda yang sedang berhenti di lampu merah kawasan Rancabango, Kota Tasikmalaya.
"Akibat kejadian tersebut kedua sepeda motor dan sepeda angin mengalami kerusakan, sedangkan pengendara sepeda angin meninggal dunia di tempat kejadian," kata Anaga.
Ia menuturkan peristiwa itu bermula ketika truk Mitsubishi Fuso nomor polisi Z 8456 LF yang dikemudikan Asep Saepudin (32) warga Tasikmalaya melaju dari arah Jalan Letnan Harun menuju Jalan Bantar mengalami gagal pengereman saat di lokasi kejadian sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca juga: Penumpang odong-odong tegur pengemudi tidak kebut di palang pintu KA
Baca juga: Keluarga korban odong-odong tertabrak KA datangi RSUD Serang.
Laju truk, kata dia, tidak terkendali kemudian mengarah ke kiri jalan hingga akhirnya menabrak kendaraan sepeda motor di depannya.
"Diduga kendaraan Mitsubishi Fuso mengalami kegagalan dalam pengereman sehingga bertabrakan dengan sepeda angin dan dua sepeda motor lainnya," katanya.
Ia menyampaikan lokasi tabrakan yang berada dekat dengan Pos Polisi Rancabango itu langsung mendapatkan penanganan dan mengevakuasi korban yang terlibat tabrakan.
Teridentifikasi korban meninggal dunia yakni Chandra (62) warga Jalan Paseh, Kelurahan Tugujaya, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.
Selanjutnya polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dengan mengumpulkan barang bukti kendaraan yang terlibat tabrakan, memintai keterangan saksi, dan mengamankan sopir truk.
"Tindakan yang dilakukan evakuasi korban, mendatangi TKP dan olah TKP, mencatat identitas dan menginterogasi saksi, mengamankan barang bukti," katanya.*
Baca juga: Sembilan tewas dalam tabrakan odong-odong dengan kereta api di Serang
Baca juga: Jenazah terakhir tabrakan maut truk Pertamina teridentifikasi
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
COPYRIGHT © ANTARA 2022
