Tanjungpinang (ANTARA) - Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Pusat Arif Satria menyampaikan bahwa pihaknya fokus mendorong revolusi mindset atau pola pikir dalam menghadapi tantangan perubahan kecepatan dan ketidakpastian di masa depan.

"Perubahan pola pikir sangat penting bagi bangsa Indonesia, karena kita akan dihadapkan dengan perubahan dan ketidakpastian," kata Ketua Umum ICMI Pusat Arif Satria di Tanjungpinang, Kepri, Rabu.

Arif menyebut perubahan pola pikir akan menumbuhkan semangat optimisme dalam setiap insan anak bangsa, bahwa kemampuan, kebiasaan, hingga bakat bisa seseorang berubah.

Menurutnya dengan perubahan pola pikir, maka setiap orang bisa menentukan masa depannya.

"ICMI punya peran besar dalam mendorong revolusi pola pikir di Tanah Air, sehingga setiap anak bangsa memiliki semangat optimisme yang besar untuk menciptakan perubahan ke depan," katanya.

Baca juga: ICMI ajak seluruh komponen bangsa jaga NKRI
Baca juga: ICMI-Kementan gelar pelatihan pertanian geo ekonomi hijau

ICMI juga mendorong pola pikir anak-anak bangsa supaya menjadi seorang pemimpin dalam menciptakan sesuatu yang baru dengan tidak sekedar menjadi pengikut atau follower atas perubahan yang diciptakan oleh orang lain.

"Selama ini, kita lebih cenderung mengikuti orang lain. Makanya, ICMI mendorong saatnya kita mampu menjadi orang yang membuat perubahan itu sendiri," ucap Arif.

Lanjutnya menyampaikan ICMI juga berfokus pada peran transformasi dan pengembangan sumber daya manusia (SDM), di mana masyarakat yang berada pada kuadran tiga menjadi fokus utama. Masyarakat kuadran tiga yaitu masyarakat yang tingkat ekonomi dan pendidikannya rendah.

"Karena ini problem utama pendidikan, mudah-mudahan di Kepri dapat diinisiasi model seperti community college. Sehingga, bisa menghasilkan kader-kader unggul bahkan dari kuadran tiga sekalipun," ucap Arif.

Dalam kunjungannya ke Tanjungpinang, Arif yakin di bawah kepemimpinan Gubernur Ansar Ahmad yang sekaligus Ketua Majelis Pengurus ICMI Kepri maka program-program ICMI akan dapat semakin mudah dilaksanakan di daerah dan benar-benar menjadi rahmatan lil alamin.

"Semoga ICMI Kepri dapat berkontribusi lebih dalam memajukan daerah," katanya.

Baca juga: Ketua ICMI wakaf tanah 5.000 meter untuk program Desa Cendekia

Pewarta: Ogen
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2022