Balikpapan (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan memprakirakan sembilan daerah (kabupaten/kota) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengalami hujan petir pada Sabtu-Ahad (27-28/8).

"Dari 10 kabupaten/kota di Kaltim, hanya Kota Balikpapan yang diprakirakan tidak terjadi hujan petir maupun hujan lebat, namun hanya hujan ringan hingga hujan sedang," ujar Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Idham Chalid di Balikpapan, Jumat.

Sembilan daerah yang diprakirakan mengalami hujan petir tersebut juga dapat disertai dengan angin kencang, sehingga semua pihak diingatkan selalu waspada terhadap dampak yang mungkin ditimbulkan.

Dampak dari hujan petir yang dapat disertai dengan angin kencang antara lain banjir, sungai meluap, jalan licin, pohon tumbang, dan tanah longsor, sehingga kehati-hatian harus diutamakan.

Baca juga: Delapan daerah di Kaltim diprakirakan alami hujan pada Sabtu

Baca juga: BMKG prakirakan empat kabupaten di Kaltim hujan lebat disertai petir


Peringatan dini terhadap prakiraan peristiwa ini pun telah disampaikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di provinsi dan kabupaten/kota setempat agar bisa dilakukan antisipasi, untuk meminimalisir dampaknya terhadap masyarakat.

Sedangkan rincian hujan petir tersebut adalah di Kota Samarinda pada Sabtu sekitar pukul 23.00 Wita, terjadi di enam kecamatan, yakni Sungai Pinang, Samarinda Ilir, Samarinda Kota, Samarinda Ulu, Samarinda Utara, dan Kecamatan Sambutan.

Di Kota Bontang terjadi pada Sabtu di tiga kecamatan sekitar pukul 20.00 dan 23.00 Wita, yakni Kecamatan Bontang Selatan, Bontang Barat, dan Bontang Utara.

Di Kabupaten Berau diprakirakan terjadi pada Sabtu di empat kecamatan sekitar pukul 11.00 Wita, yakni Kecamatan Tanjung Redeb, Gunung Tabur, Sambaliung, dan Kecamatan Teluk Bayur.

Kabupaten Kutai Barat pada Sabtu sekitar pukul 11.00 Wita terjadi di Kecamatan Melak, Barong Tongkok, Nyuatan, Sekolaq Darat, kemudian sekitar pukul 20.00 dan 23.00 terjadi di Kecamatan Sendawar, Bentian Besar, Melak, Muara Pahu, Barong Tongkok, Jempang, Mook Manaar Bulatn, Muara Lawa, Nyuatan, Penyinggahan, Sekolaq Darat, Tering.

Kemudian pada Ahad pagi sekitar pukul 05.00 Wita, hujan petir diprakirakan terjadi pada dua kecamatan, yakni Kecamatan Bongan dan Kecamatan Damai.

Di Kabupaten Kutai Kartanegara, pada Sabtu sekitar pukul 11.00 diprakirakan terjadi di Kecamatan Tenggarong Seberang, pukul 20.00 terjadi di Kecamatan Muara Muntai, Kenohan, dan Muara Wis.

Kabupaten Kutai Timur pada Sabtu sekitar pukul 08.00 terjadi di Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan, pukul 20.00 dan 23.00 Wita hanya terjadi di Kecamatan Teluk Pandan.

Pada Ahad dini hari sekitar pukul 02.00 Wita di Kecamatan Sangkulirang, kemudian pukul 08.00 diprakirakan terjadi di Kecamatan Kaliorang, Sangkulirang, dan Kaubun.

Kabupaten Mahakam Ulu, pada Sabtu sekitar pukul 17.00 di Kecamatan Laham, pukul 20.00 di Kecamatan Long Apari dan Long Pahangai.

Kabupaten Paser pada Sabtu sekitar pukul 11.00 di Kecamatan Long Kali, pukul 14.00 di Kecamatan Muara Samu, pada Ahad sekitar pukul 05.00 di Kecamatan Tanah Grogot, Batu Engau, Kuaro, Long Ikis, dan Kecamatan Pasir Belengkong.

"Kabupaten Penajam Paser Utara pada Sabtu sekitar pukul 11.00 Wita, hujan petir diprakirakan terjadi di Kecamatan Babulu dan Kecamatan Waru," ucap Idham.*

Baca juga: Tujuh daerah di Kaltim diprakirakan hujan lebat Senin-Selasa (1-2/8)

Baca juga: BMKG prakirakan 9 daerah di Kaltim hujan disertai petir Selasa-Rabu

Pewarta: M.Ghofar
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
COPYRIGHT © ANTARA 2022