Sidoarjo (ANTARA News) - Dua lagi korban bencana angin puting beliung di Sidoarjo, Jatim, tewas pada Rabu siang setelah sebelumnya dilaporkan satu orang meninggal dunia akibat bencana tersebut. Dengan meninggalnya Gemi (35) karyawan pabrik rokok PT Kolang Jaya dan Senapi (40) seorang pengemudi becak, maka tercatat tiga orang korban tewas dalam bencana yang terjadi Selasa Petang itu, demikian wartawan ANTARA News dari Sidoarjo melaporkan. Kedua korban meninggal saat menjalani perawatan di RSUD Sidoarjo. Luka-luka yang cukup parah menyebabkan keduanya pengeluarkan banyak darah sehingga jiwanya tidak tertolong. Sehari sebelumnya, seorang korban bernama Lilik Munfaida karyawan pabrik rokok yang juga rekan sekerja Gemi juga tewas. Seperti halnya Lilik, meninggalnya Gemi juga akibat reruntuhan bangunan pabrik saat yang bersangkutan sedang bekerja. Sedangkan Senapi yang bekerja sebagai pengemudi becak, diduga tewas akibat tertimpa papan reklame. Angin yang berhembus begitu kencang sekitar 54 Km/jam pada Selasa petang itu memporakporandakan sebagian atap gedung tempat ibadah umat Khong Hoe Choe, sekolah dan fasilitas umum lainnya termasuk sejumlah papan reklame. Bupati Sidoarjo Win Hendrarso dan sejumlah anggota DPRD setempat Rabu pagi mengunjungi para korban yang dirawat di RSUD Sidoarjo. Dari delapan yang masuk RSUD Selasa, kini tinggal enam orang yang menjalani perawatan. Bupati menegaskan akan menanggung seluruh biaya perawatan, termasuk memberikan santunan kepada korban yang tewas.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006