Kepala Kantor Pos Besar Solo Muhammad Syarkawi di sela penyaluran di Solo, Kamis, mengatakan para penerima memperoleh BLT BBM dan sembako sebesar Rp500.000.
Sejauh ini, kata dia, jumlah penerima BLT BBM di Kota Solo yang terdata sebanyak 63.000 keluarga penerima manfaat (KPM). Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan angka tersebut akan bertambah.
Baca juga: Gibran: Ada penambahan jumlah penerima BLT BBM
"Kemungkinan bisa bertambah karena informasinya untuk jumlah penerima yang diumumkan oleh Bapak Presiden Joko Widodo (secara nasional) ada 20,6 juta keluarga penerima manfaat. Sebelumnya kan hanya 18,8 juta keluarga penerima manfaat, jadi ada tambahan," katanya.
Ia mengatakan data tersebut mengikuti dari Kementerian Sosial. Untuk target penyaluran selama sepuluh hari.
"Kami hanya membayarkan saja," katanya.
Baca juga: Warga Kota Tangerang mulai menerima BLT BBM dan sembako
Sesuai aturan, syarat mengambil bantuan sosial tersebut yakni dengan membawa undangan resmi dan KTP.
Selain kemungkinan adanya penambahan data, kata, juga ada perubahan data.
"Perubahan tetap ada, sebelumnya penerimanya sudah meninggal, sudah pindah, atau tidak berhak, tapi yang menentukan Kementerian Sosial," katanya.
Baca juga: Pemkab Batang salurkan BLT BBM pada 39.043 KPM
Salah satu penerima bantuan Sri Mulyono mengatakan senang dengan adanya bantuan tersebut. Ia mengaku akan menggunakan bantuan tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Rencananya untuk makan, pokoknya tidak untuk beli rokok, untuk kebutuhan sehari-hari saja," katanya.
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2022
