Jakarta (ANTARA News) - Azis, seorang anak kelas tiga sekolah dasar, tewas tertabrak bus antar jemput karyawan Departemen Partahanan (Dephan), Senin (3/4) pagi, saat akan berangkat ke sekolah bersama kakaknya, di Depok, Jawa Barat.
"Menurut pengakuan Bejo, sopir bus tersebut, sepeda motor yang ditumpangi Azis dan kakaknya bermaksud menghindari lubang yang mengakibatkan Azis terjatuh, dan terlindas ban belakang bus," kata Kepala Biro Humas Dephan, Marsekal Pertama Abdul Azis Manaf di Jakarta, Senin.
Ia mengemukakan, akibat kejadian tersebut Azis langsung tewas di tempat sedangkan sang kakak mengalami luka ringan dan langsung dibawa ke RS Cinere, Depok. Abdul Azis mengemukakan, Dephan menyayangkan kejadian tersebut sekaligus menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban.
"Tidak itu saja, Dephan juga menanggung seluruh biaya pengobatan dan pemakaman," ujarnya, seraya menambahkan, Dephan memiliki 109 unit bus antar jemput karyawan.
Tentang sanksi yang akan diberikan kepada Bejo, Abdul Azis mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan polisi. Bejo dan bus Dephan yang dikendarainya kini ditahan di Polsek Limo Depok.(*)
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2006
