Jakarta (ANTARA News) - Total pendapatan Oracle Asia Pasifik kuartal ketiga 2006 naik 8 persen menjadi 458 juta dolar AS dibanding periode sama tahun sebelumnya.
"Kenaikan total pendapatan didukung oleh pertumbuhan kawasan Asia Pasifik, dan porsinya juga yang mencapai 13 persen dari total pendapatan untuk seluruh dunia," kata Executive Vice Oracle Asia Pasifik, Derek william di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan, pendapatan dari lisensi baru untuk Asia Pasifik meningkat 52 persen dibanding kuartal ketiga 2005. Jadi pendapatan dari lisensi baru untuk Asia Pasifik menyumbangkan 18 persen dari pendapatan lisensi baru selama kuartal tiga fiskal tahun 2006 di seluruh dunia.
"Kami melihat permintaan yang terus tumbuh dari pelanggan di Asia Pasifik untuk perangkat lunak berbasis standar, terbuka dan fleksibel," kata Derek William.
Menurut dia, perusahaan-perusahaan memilih Oracle untuk memberikan solusi yang inovatif dan kualitas informasi yang lebih baik, tidak rumit, serta biaya lebih rendah.
Banyak perusahaan mengadopsi aplikasi Fusion Architecture, yaitu teknologi dan aplikasi Oracle yang merupakan fondasi untuk kegiatan arsitektur berbasis layanan untuk bisnis, katanya.
Derek lebih lanjut mengatakan, untuk meningkatkan kehadirannya, Oracle merencanakan meluaskan kehadirannya di pasar yang tumbuh pesat seperti di India dan Cina dengan mendirikan kantor di sembilan bukan kota besar di India dan 26 di Cina.
Ekspansi ini akan memungkinkan Oracle untuk mencari kesempatan di pasar-pasar yang baru, meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal dan mempercepat pertumbuhan industri perangkat lunak lokal, katanya dilaporkan Reuters.(*)
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006
