Gaza (ANTARA News) - Pasukan Israel menahan seorang anggota kabinet baru Palestina yang dipimpin Hamas, Kamis di satu tempat penghadang jalan pinggiran Jerusalem, kata sumber-sumber Hamas. Tentara Israel tidak segera memberikan komentar. Radio Israel mengatakan Khaled Abu Arafa, seorang independen yang menjadi menteri negara urusan Jerusalem, ditahan sebagai seorang penduduk Jerusalem Timur. Ia dilarang oleh Israel memasuki daerah-daerah Tepi Barat yang dikuasai Pemerintah Palestina. Abu Arafa dicegat di sebuah penghadang jalan yang dijaga tentara Israel di wilayah yang diduduki, utara Jerusalem, kata sumber-sumber Hamas. "Mereka menghentikan mobil Abu Arafa dan meminta menteri tersebut keluar dan ketika ia menolak mereka memaksanya dengan menodongkan senjata ke mukanya," kata salah satu sumber. Abu Arafa sedang dalaa perjalanan ke kantor mantan menteri Palestina Ziad Abu Ziad untuk menghadiri acara serah terima dan dibawa tentara ke satu lokasi yang tidak diketahui, kata sumber-sumber itu. Hamas, yang bersumpah akan menghancurkan Israel melakukan sidang pertama kabinetnya, Rabu, menyusul kemenangannya dalam pemilihan legislatif Palestina 25 Januari 2006. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006