Kuala Lumpur (ANTARA News) - Aktris Hongkong, Maggie Q, menyatakan bekerja pada film Tom Cruise mendatang, "Mission Impossible III", telah mengajarkan kepadanya keterampilan bertempur, termasuk bagaimana caranya menyelamatkan seorang sandera. "Ini bukan film kungfu, di mana saya harus banayak menghabiskan waktu menendang dan memukul. Ini adalah Mission Impossible, jadi saya dilatih oleh para perunding pembebasan sandera dan pakar militer -- orang betul-betul melakukan ini untuk hidup," kata model berusia 26 tahun yang berubah menjadi aktris itu kepada harian Star, Malaysia. "Ini bukan lelucon. Apa yang saya lakukan di film itu nyata, Saya jadi betul-betul tahu bagaimana menyelamatkan seorang sandera. Itu tak dapat dipercaya dan seperti mimpi saja. Itulah bagian yang membuat saya gugup," tambahnya, sebagaimana dilansir AFP. Aktris kelahiran Honolulu itu, yang nama lengkapnya adalah Maggie Quigley, mengemukakan bekerja dengan bintang berbobot Hollywood seperti Cruise sangat menyenangkan. "Tom adalah bintang pujaan dibandingkan dengan orang-orang militer itu yang membunuh orang demi mencari kehidupan," katanya, seraya menambahkan dirinya kini mulai menyukai film laga. Dalam film arahan JJ Adams itu, Quigley merupakan bagian dari tim penghancur Mission Impossible bersama dengan Cruise, Ving Rhames dan Jonathan Meyers. Peraih Oscar, Philip Seymour Hoffman, pada Academi Awards lalu berperan sebagai tokoh yang menjadi lawan mereka. Lahir dari pasangan ayah keturunan Amerika dan ibu Vietnam, Quigley sebelumnya mendapat peran singkat dalam film "Rush Hour 2" dan "Around the World in 80 Days" bersama bintang laga Hongkong, Jackie Chan. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2006