Amsterdam (ANTARA News) - Sebuah perusahaan penjual tiket Belanda secara misterius mendapat tambahan 10.000 tiket untuk penyisihan grup Piala Dunia di Jerman musim panas ini, demikian dilaporkan harian Algemeen Dagblad, Selasa. Asosiasi sepakbola Belanda (KNVB) memperlihatkan reaksi berang dan menyebutnya sebagai "pasar gelap" dan menambahkan Belanda secara resmi hanya mendapat alokasi 1.000 tiket per pertandingan grup. KNVB mengatakan kepada suratkabar itu mereka akan membawa kasus itu segera kepada FIFA, badan sepakbola dunia. Lloyd Vandenberg, jurubicara dari Supportersclub Oranje, mengatakan, fans yang mendukung tim Belanda, marah terhadap tiket harga tinggi yang ditawarkan. "Mereka meminta 10 kali diatas harga resmi. Ini akibat cara pendistribusian tiket," kata Vandenberg. "Kami sangat sedikit mendapat tiket untuk bisa dijual dengan harga resmi, akibatnya banyak tiket tersedia melalui berbagai saluran dengan harga tinggi." Perusahaan itu, ticketunlimited.nl, meminta 600 sampai 2,400 dolar untuk selembar tiket, padahal harga resminya 60 sampai 100 euro. Jurubicara Bert Mirra mengatakan, tiket itu diperoleh melalui berbagai kontak. "Kami tidak mendapatkannya dari tangan pertama, dan begitulah cara pasar bekerja saat ini. Itu merupakan harga pasar," kata Mirra. "Semua orang ingin ke Piala Dunia, jadi sebagai pembeli kami membayar harga tinggi untuk relasi kami." Anggota parlemen Belanda Joop Atsma mengatakan, masalah itu merupakan penghinaan terhadap semua pecinta sepakbola. Dia meminta kabinet untuk membicarakan hal itu dengan negara-negara Eropa lainnya untuk mencegah terulangnya hal serupa, demikian DPA.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006