Jakarta (ANTARA) - Warga dari dua RW di Kelurahan Bidaracina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, mengeluhkan pembangunan proyek perkantoran di Jalan MT Haryono, RW 16 karena suara bising.

Lurah Bidara Cina, Suhartono, mengatakan warga dari RW 11 dan RW 16 itu juga telah menggelar aksi unjuk rasa untuk menyampaikan keluhan atas suara bising akibat pengerahan alat berat proyek.

"Demo karena suara bising, karena pekerjaan alat berat. Warga yang mengeluhkan RW 11, RW 16 di Rusun dan penghuni apartemen MTH Residence," kata Suhartono di Jakarta, Senin.

Suhartono menambahkan bahwa warga dari dua RW tersebut sebelumnya juga telah menyampaikan aduan masyarakat melalui aplikasi Jakarta Kini (Jaki) pada September 2022.

Baca juga: Pj Gubernur DKI belum pastikan kelanjutan proyek LRT Jakarta Fase 2A

Aduan dari warga tersebut sempat ditindaklanjuti oleh Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (Citata) DKI Jakarta dengan memanggil pelaksana proyek ke kantor mereka pada 12 September 2022.

Berdasarkan dokumen panggilan yang diunggah di aplikasi Jaki, rapat itu dihadiri oleh Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

Kemudian hadir juga Kepala Bidang Pengawasan DCKTRP Provinsi DKI Jakarta, Lurah Bidara Cina, pemilik proyek pembangunan gedung dan pelaksana pembangunan data.

Akan tetapi, setelah pertemuan dengan Dinas Citata tersebut pengerjaan proyek tetap berlangsung hingga malam hari.

Baca juga: Heru: Revitalisasi Ciliwung-Pasar Baru untuk cegah banjir

Hal tersebut yang kemudian membuat warga terdampak pembangunan proyek perkantoran itu kesal hingga melakukan demo.

"Sekarang sudah koordinasi dengan pelaksana proyek. Kesepakatan terkait jam kerja dan kesiapan dari pelaksana proyek membantu kegiatan lingkungan," ujar Suhartono.

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Edy Sujatmiko
COPYRIGHT © ANTARA 2022