Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan memantau Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) untuk cegah demam berdarah dengue (DBD) di kawasan Cipaku, Kebayoran Baru.

"Kegiatan PSN ini dilakukan untuk menekan angka kasus demam berdarah dengan langkah memberantas sarang nyamuk," kata Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Wali Kota Jakarta Selatan Ali Murthadho dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Menurut Ali, tujuan pemantauan ini untuk memberikan edukasi dan motivasi kepada juru pemantau jentik (jumantik).

Kendati demikian, Ali meminta kepada warga agar tidak mengandalkan para kader jumantik, tetapi setiap warga bisa menjadi jumantik mandiri untuk rumahnya masing-masing sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan nyaman.

Baca juga: Pemkot Jaksel minta warga patuhi prosedur saat pengasapan DBD
Baca juga: Warga Jaksel diminta rajin lakukan pemberantasan sarang nyamuk

Pada pemantauan PSN tersebut, Angka Bebas Jentik (ABJ) di Kelurahan Petogogan mencapai atas batas aman yang ditentukan, yakni mencapai 99,6 persen.

Pada Jumat ini, hasil "Gerebek Jentik" di 50 rumah, ditemukan jentik di dalam ember bekas satu rumah. Dengan begitu, maka hasil bebas jentik di RW 02 mencapai 98 persen.

Data terbaru Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per Oktober 2022 menyebut jumlah kasus dengue sampai pekan ke-39 tahun 2022 telah mencapai 94.355 kasus dan diprediksi terus meningkat.

​​​​​Adapun persebaran kasus DBD di tahun 2020, jumlah akumulatif kasus mencapai 103.509 kasus. Kemudian di tahun 2021, turun menjadi 73.518 kasus dan naik kembali menjadi 87.501 sampai dengan minggu ke-36 tahun 2022.

Pada tahun 2022 angka itu diprediksi akan terus mengalami kenaikan.
 

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2022