Sanur (ANTARA News) - Setelah melewati proses pemungutan dan penghitungan suara dalam muktamar Islah Partai Bintang Reformasi (PBR) di Bali, Selasa, Bursah Zarnubi akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum Partai Bintang Reformasi (F-PBR) periode 2006-2011. Bursah yang juga sebagai Ketua Fraksi PBR DPR itu berhasil mengungguli rival terkuatnya Zaenal Ma`arif dengan selisih 72 suara. Bursah yang mengantongi 211 suara unggul atas 4 kandidat lainnya yakni Zaenal Ma`arif (139), Djabar Badjeber (71 suara), Ade Daud Nasution (32 suara) dan Ismail Royan (8 suara). Dalam proses pemilihan yang berlangsung hanya dalam satu putaran itu Bursah terus memimpin perhitungan suara hingga akhirnya pimpinan sidang, Andi DJalal Bachtiar mengetuk palu sebagai tanda sahnya proses pemilihan tersebut. Ketika Bursah memastikan dirinya keluar sebagai pengganti Zainuddin memimpin PBR untuk periode selanjutnya masa pendukungnya segera melantunkan shalawat Badar dan meneriakkan gema takbir. Selanjutnya setelah empat kandidat lainnya mengucapkan selamat kepada dirinya, Bursah langsung diarak pendukungnya ke ruang rapat pleno tersebut. Sementara itu, untuk penyusunan formatur dan penentuan keanggotaannya pimpinan sidang memutuskan agar hal tersebut ditentukan oleh ketua umum terpilih dan panitia pengarah muktamar tersebut.(*)

COPYRIGHT © ANTARA 2006