Magelang (ANTARA News) - Hujan abu terjadi di lereng Merapi tepatnya di Dusun Gemer, Desa Ngargomulyo, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang Kamis (27/4) pagi pukul 06.30-08.00 WIB. Hujan abu tipis menyerupai kabut itu pertamakali dirasakan oleh Kepala Dusun Gemer, Naro, saat ia berada di sawah mencari rumput untuk pakan ternaknya. Menyadari adanya hujan abu ini, Naro, segera memberitahukan kepada warganya perihal hujan abu yang dialaminya. Dusun Gemer berada lima kilometer dari puncak Merapi, diapit oleh Kali Lamat dan Kali Blongkeng. Ismail, petugas pos pengamatan Merapi di babatan, Magelang, sudah mendatangi Dusun Gemer guna mendata informasi adanya hujan abu di daerah tersebut. "Saya datang kesini karena tugas dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta," katanya menjelaskan. Mengingat hujan abu sebagai salah satu di antara beberapa tanda/ciri makin meningkatnya aktivitas Gunung Merapi, yang kini berstatus Siaga Merapi, maka penduduk Gemer yang belum dievakuasi, mulai Kamis pagi ini banyak yang minta dievakuasi.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006