Tokyo (ANTARA news) - Tokyo secara resmi mengumumkan rencana untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah Olimpiade 2016, Jumat, dan bersaing dengan Fukuoka untuk menjadi calon tunggal dari Jepang. Pejabat kota Tokyo, yang sudah mengungkapkan ambisi untuk menjadi tuan rumah Olimpiade untuk kedua kalinya setelah 1964, telah menyerahkan dokumen yang diperlukan kepada Komite Olimpiade Jepang (JOC). "Kami ingin memenangi persaingan dengan kota lainnya di dunia," kata Shintaro Ishihara, gubernur Tokyo, seperti dikutip AFP. Berdasarkan rencana awal, ibukota Tokyo akan membangun stadion baru, media center dan akomodasi atlet yang berlokasi di pinggir pantai Teluk Tokyo. Ishihara menurut rencana akan mengunjungi London pada akhir Mei mendatang untuk meninjau persiapan kota itu menjadi tuan rumah Olimpiade 2012. Gubernur berusia 73 tahun yang dulunya adalah seorang novelis dan dikenal sering mengeluarkan kritikan pedas terhadap AS dan Cina. Untuk menjadi rumah dan menjadi calon tunggal dari Jepang, kota Tokyo harus bersaing dengan Fukuoka, kota yang terletak sekitar 900k di barat Tokyo. Fukuoka sudah lebih dulu menyatakan keinginan sebagai tuan rumah Olimpiade, yaitu pada awal April lalu. Jepang mulai bangkit dari krisis ekonomi, adalah negera pertama yang secara formal memberikan informasi kepada IOC mengenai keinginan untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2012. Sebenarnya, pencalonan diri baru akan dibuka pada pertengahan 2009 mendatang. Meski sudah dua kali menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin, yaitu pada 1972 di Sapporo dan Nagano (1998), Jepang dua kali kalah bersaing dengan negara tetangga, yaitu Seoul dan Beijing. JOC akan memilih kandidat tunggal Jepang pada 30 Agustus mendatang.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006