Karawang (ANTARA) - PT Jasa Marga Transjawa Tol menyiapkan 23 gardu di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama dari Tol Cipali (Transjawa) menuju Tol Jakarta - Cikampek atau pun sebaliknya.

"Sebagai antisipasi kepadatan lalu lintas pada malam pergantian tahun, disiapkan 23 gardu dari 15 gardu yang digunakan di waktu normal," kata Plt Senior Manager Representative Offive 1 Jasa Marga Transjawa Tol Nouval M Rizky di GT Cikampek Utama, Karawang, Sabtu.

Dia mengungkapkan, selain menambah jumlah operasi gardu tol, Gerbang Tol Cikampek Utama juga mempersiapkan 17 Mobile Reader yang dapat dioptimalkan untuk menambah kapasitas transaksi, jika terjadi kepadatan lalu lintas pada malam pergantian tahun.

Dia menjelaskan Jasa Marga telah menyiagakan tim Jasa Marga Siaga Natal dan Tahun Baru. Kemudian, untuk mengantisipasi lonjakan kepadatan arus lalu lintas, Jasa Marga melakukan monitoring terhadap pergerakan kendaraan yang meninggalkan Jakarta.

Jika terjadi kepadatan kata dia, atas diskresi pihak kepolisian, Jasa Marga akan melakukan rekayasa lalu lintas dengan salah satunya memberlakukan contraflow di beberapa titik untuk mengurai kepadatan. Selain itu Jasa Marga menyiagakan personil tambahan untuk layanan lalu lintas dan layanan transaksi.

Nouval mengimbau Jika terdapat kejadian darurat di jalan tol, masyarakat dapat mengakses informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas jalan tol melalui One Call Center 24 Jam Jasa Marga Group di nomor 14080, Twitter @PTJASAMARGA serta aplikasi Travoy 4.0.1 untuk pengguna iOS dan Android.

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol Transjawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol. Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah saat berada di rest area, memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan.

Pewarta: Fauzi
Editor: Agus Setiawan
COPYRIGHT © ANTARA 2022