Beirut (ANTARA News) - Mahabintang AS Liza Minneli dan bintang pujaan berdarah Latin, Ricky Martin, adalah dua dari sejumlah bintang yang akan tampil dalam Festival Beitteddine yang akan diselenggarakan di Libanon, sekalipun kondisi politik negara Timur Tengah itu masih dilanda ketidakpastian, penyelenggara menyatakan Rabu. Martin, penyanyi peraih penghargaan musik Grammy yang telah menjual lebih dari 50 juta keping rekaman, akan menggelar konser pertamanya di dunia Arab itu pada 27 Mei di gedung pertunjukan tepian pantai Beirut, kata Ketua festival, Nora Jumblatt, sebagaimana dilaporkan AFP. Festival di Istana Beiteddine yang dibangun pada abad 19 di kawasan peggunungan yang indah Shouf akan diteruskan dengan produksi balet pada 16 Juli oleh bintang Royal Ballet of London, Sylvie Guillem. Festival juga akan menampilkan pergelaran pertama di Timur Tengah Liza Minnelli, yang menyabet Piala Oscar sebagai aktris terbaik berkat permainannya dalam film "Cabaret" pada 1972 dan melakukan kemunculan kembali yang sukses pada Pebruari di Paris sehingga mendapatkan sorak sorai yang meriah dari para penonton. Diva Libanon, Magida El-Roumi, akan menggelar konser di festival yang akan ditutup dengan penampilan dua hari sensasi tari Kuba, Carlos Acosta. "Kami dulu diliputi ketidakpastian saat kami memulai festival pada 1987 di tengah berkecamuknya perang," yang berakhir pada 1990, kata Jumblatt, seraya berharap "Libanon akan tetap menjadi kawasan wisata utama dan tujuan wisata budaya." Pertikaian politik terus melanda Libanon, yang mengalami tahun traumatik pada 2005 akibat serangkaian serangan bom dengan sasaran para tokoh anti-Suriah, termasuk ledakan bom yang menewaskan mantan Perdana Menteri Rafiq Hariri. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2006