Manokwari, Papua Barat (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua Barat siap mengalokasikan anggaran untuk penyelenggaraan Sail Teluk Cendrawasih pada Oktober 2023 sebanyak Rp6 miliar.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Papua Barat Ruland Sarwon di Manokwari, Papua Barat, Selasa mengatakan usulan anggaran pelaksanaan Sail Teluk Cendrawasih itu sudah disetujui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Papua Barat.

"Bappeda sudah setujui anggaran yang kita usulkan," kata Ruland.

Ia melanjutkan pemerintah provinsi telah berkoordinasi dengan dua kabupaten di Papua Barat yang masuk kawasan Teluk Cendrawasih yaitu Kabupaten Teluk Wondama, Manokwari, dan Manokwari Selatan.

Hal itu bertujuan agar masing-masing pemerintah kabupaten turut mengalokasikan anggaran penyelenggaraan Sail Teluk Cendrawasih 2023.

"Kami juga sudah komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, soal Sail Teluk Cendrawasih ini," ucap Ruland.

Ia menuturkan bahwa dukungan anggaran yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Papua Barat Tahun 2023 bertujuan menyukseskan ajang pariwisata itu di Tanah Papua.

Teknis pelaksanaan Sail Teluk Cendrawasih 2023 akan diatur sepenuhnya oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua.

"Nanti mereka (Pemkab Biak Numfor) yang atur soal teknis. Kami prinsipnya beri dukungan dari sisi anggaran," ucap Ruland.

Ia berharap Sail Teluk Cendrawasih yang diselenggarakan pada Oktober 2023 dapat mendorong perekonomian masyarakat sekaligus pengembangan sektor pariwisata di Papua Barat.

Saat ini, pemerintah provinsi dan Kabupaten Manokwari tengah berupaya mempromosikan potensi selancar ombak di Pantai Petrus Kafiar Amban sebagai destinasi wisata baru.

"Harapan kami wisatawan yang datang bisa berdampak terhadap pengembangan pariwisata di Papua Barat ini," ujar Ruland.

Baca juga: TN Teluk Cendrawasih ajak masyarakat jaga populasi hiu paus
Baca juga: Moeldoko: STC 2023 tunjukkan Papua penuh potensi luar biasa
Baca juga: 113 ekor hiu paus ditemukan di Papua

Pewarta: Fransiskus Salu Weking
Editor: Kelik Dewanto
COPYRIGHT © ANTARA 2023