"Iya ada, saya udah tanya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), ada laporannya," kata Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi, di Jakarta, Jumat.
Nurma menambahkan pihaknya masih mengecek kembali kronologi serta waktu kejadian penganiayaan itu terjadi.
Sementara itu, pria berinisial MW yang dituding melakukan penganiayaan membantah hal tersebut, meski ia mengenal sosok Intan.
Baca juga: Polisi tangkap dua tersangka kasus pengeroyokan ojol di Mangga Besar
MW pun membenarkan adanya insiden yang terjadi pada Minggu (22/1) di salah satu tempat hiburan di daerah Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Namun MW merasa dirinya yang menjadi korban atas kejadian tersebut dan yakin ada banyak saksi yang melihat kejadian saat itu.
“Faktanya, dia 'samperin' area sofa saya dengan meludahi saya dan bilang ada masalah sama saya," sebut MW.
MW juga sangat menyesali adanya fitnah dan tudingan yang menyebutkan adanya kelainan seksual, padahal belum ada bukti pasti.
Baca juga: Polisi tidak kabulkan penangguhan penahanan tersangka penganiaya anak
"Jika tidak bisa membuktikan, berarti ada peristiwa hukum baru di situ," katanya.
Dengan demikian, MW beserta kuasa hukumnya telah bersiap melapor balik asisten pribadi pengacara Hotman Paris.
“Justru kita sedang siapkan laporan balik dengan pasal berlapis terhadap semua yang menyebarkan fitnah tersebut”, ujar Kuasa Hukum MW, Jimmy Himawan
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
COPYRIGHT © ANTARA 2023
