Jakarta (ANTARA) -
Sebanyak 14 Rukun Tetangga (RT) yang tersebar di lima Rukun Warga (RW) Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, terdampak banjir hingga mencapai 1,3 meter akibat luapan Kali Ciliwung, pada Senin.
 
Lurah Cawang Didik Diarjo ketika dikonfirmasi di Jakarta mengatakan, luapan Kali Ciliwung 
disebabkan air kiriman dari Bogor dan Depok (Jawa Barat) serta tingginya intensitas hujan di wilayah Jakarta Timur.
 
Data pukul 16.00 WIB ketinggian air berkisar 20 sentimeter hingga 130 sentimeter. "Warga yang terdampak sekitar 100 Kepala Keluarga (KK)," ujarnya.
 
Dari hasil pemantauan ketinggian air pada permukiman warga di Jalan Taman Harapan RT 02, RT 04, RT 15/RW 03 berkisar 1 hingga 1,3 meter di RT 09, RT 11/RW 05 tercatat 1 meter.
 
Ketinggian air di RT 04, RT 05, RT 06, RT 08, RT 09/RW 08 berkisar 20 hingga 50 sentimeter dan ketinggian air di RT 08, RT 10, RW 02 berkisar 30 hingga 50 sentimeter.
 
Kemudian untuk ketinggian air di permukiman warga di Jalan Letjen MT Haryono RT 04, RT 05, RT 08/RW 01 hingga sore hari tercatat berkisar 30 hingga 50 sentimeter.
 
"Tidak ada warga yang mengungsi. Anggota PPSU terus melakukan monitoring di lapangan," ujar Didik.
Baca juga: 274 orang mengungsi akibat banjir di Jakarta

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2023