Surabaya (ANTARA News) - Siswi SMAN 4 Surabaya, Agresti Mita Deborah yang hilang tersapu ombak di Pantai Legian, Kuta, Bali (20/5), hingga Minggu pukul 18.00 WIB belum ditemukan dan terus dilakukan pencarian. Ketua Pelaksana Wisata SMAN 4 Surabaya, Pudio Santoso, yang dihubungi per telepon di Bali, Minggu, mengatakan, meski telah diupayakan pencarian dengan melibatkan berbagai pihak termasuk tim SAR, keberadaan Agresti Mita Deborah, hingga petang ini belum diketahui. "Mudah-mudahan bisa segera ketemu dan kami terbangkan ke Surabaya," kata Pudio seraya berharap dukungan doa masyarakat agar Agresti segera ditemukan. Sementara itu siswa SMAN 4 Surabaya lainnya yang selamat dan sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit (RS) Sanglah Bali, Doni Setiawan dan M Irfan Maulana, sudah diterbangkan ke Surabaya pukul 14.00 WITA. Sebanyak enam siswa SMAN 4 Surabaya, semuanya siswa Kelas III IPA 1, terseret ombak ketika sedang bermain di Pantai Legian, Bali, pada Sabtu (20/5) sekitar pukul 05.00 WITA. Dalam kejadian itu Ninis Wijayanti, Weny Wilujeng Dwi Darwanti, dan Nur Cholis Agusti ditemukan meninggal dunia, Doni Setiawan serta M Irfan Maulana ditemukan selamat dan harus dirawat di RS Sanglah, sedangkan Agresti Mita Deborah hingga kini belum ditemukan. Sebanyak 304 siswa SMAN 4 Surabaya yang didampingi 21 guru pembimbing berwisata ke Bali setelah mengikuti Ujian Nasional (Unas). Mereka berangkat dari Surabaya pada Jumat (19/5) sekitar pukul 07.30 WIB dan sesampai di Bali menginap di Hotel Bali Holiday dan Hotel Dhyanapura.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2006