Jakarta (ANTARA News) - Di sela-sela membesuk Presiden RI periode 1966-1998, HM Soeharto, di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Frans Seda yang tercatat sebagai menteri termuda di era Orde Baru meceritakan kisah masa lalunya dengan Titiek, Tutut dan Tommy Soeharto. "Ketika saya menjabat sebagai menteri, saya sering membawakan coklat untuk Titiek, Tutut dan anak-anak lain di Cendana," kata pemilik nama lengkap Fransiscus Xaverius Seda kepada wartawan di RSPP, Jakarta, Minggu petang. Ia mengemukakan, secara pribadi termasuk sosok yang erat dengan keluarga Cendana, antara lain terkait dengan berbagai jabatan di pemerintahan maupun tugas kenegaraan yang pernah diembannya selama Soeharto berkuasa. Menurut mantan Duta Besar RI untuk Kerajaan Belgia dan Kepatihan Luxemburg sekaligus Perwakilan RI pada Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) itu, putra-putri Soeharto semasa kecil sangat senang bila dibawakan coklat. "Tapi, sekarang kan saya sudah tidak boleh lagi memberikan coklat kepada Titiek dan Tutut, karena mereka sudah menjadi istri orang," kata pria kelahiran Maumere, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada 4 Oktober 1926 itu sambil tersenyum. Anggota keluarga Soeharto yang dimaksud Frans adalah Titiek Hediyanti (Titiek), Siti Hardiyanti (Tutut). Menteri Keuangan pertama zaman Orde Baru itu di keluarga Jalan Cendana Nomor 8, Jakarta Pusat, akrab disapa dengan nama panggilan "Oom Frans". Ketika ditanya pers mengenai keberadaan putra bungsu Soeharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy, yang saat ini mendekam di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Khusus Narkotika Cipinang, Frans mengatakan bahwa telah berbicara khusus dengan pengacara Tommy, Elsa Syarif. Elsa menyebutkan, Tommy belum bisa datang menjenguk ayahnya lantaran belum mendapatkan surat surat izin dari pihak LP. "Tadi siang, saya ketemu Elsa. Katanya, surat izin belum keluar, jadi Pak Tommy belum bisa menjenguk," kata pria yang pernah menjabat sebagai Menteri Perkebunan, Menteri Pertanian, dan Menteri Perhubungan semasa Orde Baru pimpinan Soeharto. Mengenang sosok Tommy ketika masih kecil, Frans Senin (22/5) akan memeriksakan kesehatan keropos tulang (osteoporosis) ke Singapura mengemukakan, "Dulu setiap pekan saya menghadap Presiden Soeharto, dan Tommy selalu duduk di pangkuan ayahnya." Lantas, ia pun menimpali, "Saya tadi bilang ke Elsa, jaga anak kecil itu." (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006