Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan farmasi PT Kalbe Farma (KLBF) Tbk menyatakan akan membuka pabrik baru di Nigeria dengan melakukan kerjasama dengan perusahaan setempat. "Kami akan tanamkan investasi di pabrik tersebut sekitar 2-3 juta dolar AS dari dari total investasi yang dibutuhkan sekitar 10 juta dolar AS," kata Presiden Direktur KLBF, Johanes Setijono di Jakarta, Senin. Menurutnya kebutuhan dana investasi sekitar 7-8 juta dolar AS akan dipasok dari perusahaan lokal (Nigeria). Selama ini perusahaan Nigeria tersebut merupakan mitra usaha KLBF yang bertindak sebagai distributor produk-produk KLBF di Nigeria, katanya. Kebijakan pemerintah Nigeria yang tidak membolehkan impor produk-produk kesehatan (health care product) dari negara lain, memdorong Kalbe Farma berinisiatif mendirikan pabrik disana melalui kerjasama dengan mitra usaha di Nigeria. Diharapkan pabrik tersebut beroperasi secara komersial pada 2007, ujarnya. Di dalam negeri, Kalbe Farma juga akan mendirikan pabrik susu di Cikarang, Bekasi dengan menggandeng perusahaan Jepang, Morinaga. "Dana untuk investasi di Nigeria maupun pembangunan pabrik susu di Cikarang akan diambil dari belanja investasi KLBF 2006 yang sebesar Rp400 miliar," kata Setijono. Pada akhir 2005 lalu, Kalbe Farma melakukan penggabungan usaha (merger) dengan PT Dankos dan PT Enseval sehingga menjadikan Kalbe sebagai perusahaan farmasi terbesar di Asia Tenggara. "Secara keseluruhan pangsa pasar health care product nasional sebesar 12 persen," di menambahkan.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006