Jakarta (ANTARA) - Spotify Technology mengatakan akan meluncurkan fitur-fitur baru seperti smart shuffle (memutar lagu secara acak), pratinjau podcast serta daftar putar musik di platform streaming audio usai mencapai 500 juta pendengar aktif bulanan.

Spotify, perusahaan asal Swedia yang telah banyak berinvestasi dalam membangun bisnis podcast dan buku audio untuk menarik pengguna dan pengiklan, mengumumkan "antarmuka pengguna baru yang dibayangkan ulang" di acara Stream On, disiarkan Reuters, Rabu (8/3).

Spotify juga membagikan pembaruan untuk laporan royalti musik tahunan, jumlah artis yang menghasilkan lebih dari 1 juta dolar AS serta mereka yang menghasilkan lebih dari 10.000 dolar AS meningkat lebih dari dua kali lipat dalam lima tahun terakhir.

Awal tahun ini, Spotify mengatakan akan memperketat pengeluaran dan pekerjaan supaya menjadi efisien mengingat latar belakang ekonomi makro yang sulit . Mereka memproyeksikan jumlah pendengar akan mencapai 500 juta pada kuartal ini.

Fitur seperti putar otomatis untuk podcast, pratinjau visual dan audio yang dipersonalisasi dari episode podcast dan buku audio atau daftar putar musik, dan laman baru untuk discovery (menemukan konten) akan diluncurkan secara bertahap mulai Rabu, kata Spotify.

Baca juga: Nikmati tiga playlist pilihan Spotify di tiga bar Jakarta pada 3 Maret

Baca juga: Spotify cetak rekor miliki 205 juta pelanggan premium di 2022

Baca juga: Spotify bakal PHK karyawan pada pekan ini

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Natisha Andarningtyas
COPYRIGHT © ANTARA 2023