Padang (ANTARA News) - Sahar BS (67), mantan Kepala Biro ANTARA Padang, meninggal dunia di Padang, Rabu malam, sekitar pukul 20.30 WIB. Almarhum menghembuskan nafas terakhir di rumah kediamannya di Wisma Indah V Tabing Padang, akibat penyakit tua. Menurut salah seorang puterinya, Prima Maigusti, almarhum tidak pernah menderita penyakit tertentu. Bahkan beberapa hari sebelum meninggal sempat dibawa ke rumah sakit untuk memeriksakan kondisi kesehatannya. "Papa sempat menjalani pemeriksaan darah dan bahkan di-rontgen, tetapi semuanya baik-baik saja. Kata dokter kondisi kesehatan papa normal-normal saja," katanya. Namun demikian Prima mengakui kondisi Sahar BS dari waktu ke waktu terus menurun, terutama sejak isterinya tercinta, Yuniar, lebih dahulu dipanggil Sang Pencinta pada tahun 2002. "Sejak mama pergi kondisi papa terus menurun, tetapi papa tidak pernah benar-benar sakit, apalagi menderita sakit tertentu yang membuat beliau harus terbaring di tempat tidur," ujarnya. Sahar BS pernah selama puluhan tahun di LKBN ANTARA dan terakhir menjabat Kepala Biro ANTARA Padang selama 12 tahun (1982 hingga 1984) dan kemudian pensiun. Selain itu, almarhum yang kelahiran Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman, 2 Februari 1939, itu juga pernah menjabat sebagai Ketua PWI Cabang Sumatera Barat periode 1993 hingga 1997. Almarhum meninggalkan delapan orang anak, terdiri atas empat putera dan empat puteri. (*) (U.R014/b/H007/22:59 24/05/06) NNNN

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006