Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kamboja Hangchuon Naron mengumumkan kebijakan libur sekolah saat pelaksanaan SEA Games XXXII/2023 di Kamboja yang dijadwalkan bergulir 5-17 Mei.

Seperti dilansir dari laman resmi SEA Games 2023, Sabtu, pengumuman tersebut disampaikan melalui surat yang menyebut sekolah mulai dari tingkat pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah, hingga perguruan tinggi libur mulai dari 20 April hingga 18 Mei 2023.

Bagi Kamboja, ini menjadi kali pertama menjadi tuan rumah pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara tersebut.

Baca juga: CdM pastikan persiapan timnas anggar maksimal jelang SEA Games

Dalam pelaksanaan SEA Games edisi ke-32, Kamboja akan mempertandingkan atau melombakan 44 cabang olahraga dengan 632 nomor.

Dari jumlah cabang tersebut, tuan rumah hanya memasukkan 21 cabang Olimpiade. Sisanya, lebih ke cabang tradisional maupun nomor di luar cabang Olimpiade.

Kondisi tersebut membuat Indonesia berpotensi kehilangan 39 emas. Rincian emas Merah Putih yang berpotensi hilang berasal dari cabang panahan yakni lima emas, enam keping dari kano dan kayak, delapan emas dari rowing, delapan dari menembak, dua dari boling, dan tiga emas yang hilang dari cabang catur.

Sisanya, potensi tujuh emas pada cabang olahraga SEA Games 2023 Kamboja yang tidak dipertandingkan seperti artistic gymnastic, womens floor excercise, e-sport free fire mobil, dan team event.  Balap sepeda downhill individual putri dan Individual Time Trial putri juga tidak dilombakan.

SEA Games Kamboja bakal bergulir di lima provinsi yakni Phnom Penh, Siem Reap, Sihanoukville, Kampot, dan Kep.

Baca juga: Timnas basket putri berguru ke pelatih NBA persiapkan SEA Games

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
COPYRIGHT © ANTARA 2023