Yogyakarta (ANTARA News) - Jumlah korban tewas akibat gempa tektonik yang melanda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu hingga sekitar pukul 22.10 WIB sebanyak 2.874 orang. Data di Posko Penanggulangan Bencana Kabupaten Bantul juga mencatat ribuan korban luka berat serta luka ringan mendapatkan pertolongan di sejumlah rumah sakit di Bantul, Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. Sementara itu, suasana mencekam menyelimuti warga di Kabupaten Bantul, ditambah suasana gelap karena listrik masih padam, serta adanya kekhawatiran atau ketakutan warga berada di dalam rumah, apalagi tersebar kabar akan ada gempa susulan. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta rombongan, termasuk sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Sabtu malam sekitar pukul 20.15 WIB mengunjungi para korban gempa di Rumah Sakit dr Sardjito Yogyakarta. Dari Bantul juga dilaporkan, tempat pengungsian di wilayah kabupaten ini bertambah menjadi 10 titik, setelah sebelumnya dibuka di delapan titik. Menurut Bupati Bantul Idham Samawi, bantuan obat-obatan dan logistik kebutuhan pangan bagi para pengungsi terus mengalir, termasuk bantuan dari kalangan swasta serta pihak-pihak lainnya. (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2006