Yogyakarta (ANTARA News) - Ketua MPR, Dr Hidayat Nurwahid, kehilangan keluarga dekatnya yang tinggal di Klaten, Jawa Tengah, karena menjadi korban gempa bumi yang terjadi Sabtu (27/5) pagi. Sri Wahyuni, kakak kandung Hj Siti Rahayu, ibunda mantan Presiden PKS (Partai Keadilan Sejahtera), termasuk korban yang tewas akibat bencana alam itu. Hidayat Nurwahid sedih, dengan meninggalnya Sri Wahyuni kakak kandung ibundanya tersebut. "Saya sangat sedih dan merasa kehilangan, karena saya merupakan bagian dari keluarga ini," ujarnya ketika berada di Yogyakarta, Minggu sore untuk mengunjungi para korban gempa. Ia juga menceritakan kesedihan yang lain, yakni meski ibu kandungnya selamat dari bencana gempa, namun rumah tinggal Siti Rahayu (ibu kandung Hidayat Nurwahid) di Kampung Kebon Dalem Kidul, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, ambruk dan nyaris rata dengan tanah. Di Klaten, Hidayat Nurwahid menyempatkan melihat beberapa rumah kerabatnya yang rusak berat maupun ambruk akibat gempa. Juga mengunjungi para korban gempa di Kecamatan Gantiwarno, Wedi dan Kecamatan Bayat, Klaten. Kemudian mengunjungi para korban gempa lainnya yang dirawat di Rumah Sakit Islam, Klaten, dan sore harinya mengunjungi para korban gempa di Kabupaten Bantul serta Kota Yogyakarta. Ia mengatakan bencana gempa yang melanda DIY dan Jateng ini merupakan takdir dan realitas yang harus dihadapi manusia. Karena itu, kata dia, seluruh komponen bangsa harus bersatu padu menjalani hidup pada pasca bencana gempa ini. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2006